Mohamed Semakin Dekat Dengan Pintu Keluar MU

mohamed-semakin-dekat-dengan-pintu-keluar-mu

Mohamed Semakin Dekat Dengan Pintu Keluar MU. Di tengah musim Premier League yang penuh gejolak, Mohamed Salah semakin dekat dengan pintu keluar Liverpool—bukan Manchester United, meski rumor gila soal tawaran dari rival ini sempat hebohkan penggemar. Pemain Mesir berusia 33 tahun ini, yang kontraknya habis Juni 2026, meledak emosi di wawancara pasca imbang 3-3 lawan Leeds United pada 7 Desember 2025, tuduh klub ‘buang dia ke bawah bus’ karena kurang dukungan dari pelatih Arne Slot. Formnya merosot—hanya empat gol dari 15 laga—bikin dia dicadangkan berturut-turut, termasuk absen total di kemenangan Liga Champions atas Inter Milan. Rio Ferdinand, mantan bek United, bahkan sarankan klub lamanya ajukan tawaran publik untuk Salah, bilang situasi sudah ‘terlalu jauh’. Al-Hilal dari Saudi siap lempar bid Januari, sementara Liverpool santai dan pantau pengganti seperti Antoine Semenyo dari Bournemouth. Ini bukan akhir karir, tapi babak baru yang bisa bawa Salah ke level baru—atau drama lebih dalam di Anfield. BERITA BASKET

Ledakan Emosi yang Mengguncang: Mohamed Semakin Dekat Dengan Pintu Keluar MU

Situasi Salah memuncak setelah wawancara Monday Night Football itu, di mana ia bilang: ‘Ini pertama kalinya saya alami masa sulit, tapi klub buang saya ke bawah bus saat butuh dukungan.’ Ia merasa Slot punya motif tersembunyi dan ingin ia tanggung semua salah atas hasil buruk Liverpool—saat ini peringkat kesepuluh, tertinggal 10 poin dari Arsenal. Absennya di San Siro, di mana Szoboszlai cetak penalti penentu, bukti tim bisa jalan tanpa dia, tapi Gerrard ingatkan Salah tetap kunci. Ini mirip taktik Cristiano Ronaldo saat wawancara Piers Morgan 2022 yang percepat keluar dari United. Pemain Liverpool tak mau kehilangan Salah karena ia bantu raih trofi, tapi Ferdinand yakin ‘dia sudah gone’—terlalu emosional untuk dipertahankan. Dengan Piala Afrika mulai Senin, Salah punya jeda refleksi, tapi komentarnya buka pintu transfer lebar-lebar.

Minat dari Saudi dan Opsi Lain: Mohamed Semakin Dekat Dengan Pintu Keluar MU

Al-Hilal siap lakukan ‘apa saja’ untuk bawa Salah ke Saudi Pro League Januari ini, dengan tawaran gila yang gagal 2024 jelang Piala Dunia Antarklub. Klub milik PIF ini incar upgrade sayap kanan, dan Salah—yang tolak sebelumnya—kini lebih terbuka karena frustrasi. Opsi lain: MLS, khususnya San Diego milik miliarder Mesir Mohamed Mansour yang punya koneksi pribadi, meski tak prioritas sekarang. PSG pernah minat, tapi entourage Salah tak serius. Bahkan Real Madrid sinyal minat dengan potensi swap Rodrygo, sementara Juventus dan Gerrard—sebagai pelatih Al-Ettifaq—siap ambil gratis 2026. Tapi pindah ke Premier League rival seperti United atau City? Ferdinand bilang United harus coba tawaran publik untuk ‘beban beban’, tapi tak ada pemain pindah langsung antar klub sejak 1964. Salah tak pertimbangkan opsi itu, fokus tinggalkan Inggris dengan damai.

Reaksi Klub dan Pengganti Potensial

Liverpool santai soal masa depan Salah, dengan Slot bilang ‘malam ini soal pemain yang ada’ dan hindari komentar langsung. Van Dijk, kapten, diharapkan mediasi, sementara pemilik klub yakin konflik reda pasca Piala Afrika. Tapi skuad sudah pantau pengganti: RB Leipzig’s Yan Diomande, 19 tahun yang cetak hat-trick lawan Frankfurt, dan Semenyo dari Bournemouth dengan enam gol musim ini. Scout Liverpool hadir langsung lihat Diomande, tunjukkan rencana B konkret. Ini sejalan visi Slot bangun serangan baru dengan Isak dan Wirtz, kurangi ketergantungan Salah. Gerrard sarankan Salah minta maaf untuk jaga hubungan, tapi jika tak, klub rela lepas—mungkin untung dana besar untuk reinvestasi. Tekanan naik jelang laga lawan Brighton akhir pekan, di mana Salah mungkin absen lagi.

Kesimpulan

Mohamed Salah semakin dekat pintu keluar Liverpool setelah ledakan emosinya yang buka banjir spekulasi, dari Al-Hilal siap bid Januari hingga opsi MLS atau Madrid. Meski Ferdinand usul United coba tawaran gila, realita lebih ke Timur Tengah atau regenerasi Eropa. Liverpool santai dengan Semenyo dan Diomande sebagai bayangan, tapi kehilangan Salah bisa hancurkan gelar—atau bebaskan ruang untuk era baru. Bagi penggemar Anfield, ini ujian: rekonsiliasi atau selamat tinggal? Piala Afrika Januari jadi penentu, tapi yang pasti, karir Salah tak berhenti di sini—ia tetap ikon yang haus trofi lagi. Pantau saja, karena transfer musim dingin selalu penuh plot twist.

BACA SELENGKAPNYA DI…

By admin

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *